3 cara menjaga kampas kopling motor tidak cepat aus/ habis.

Sumber : Google Image
ucupoca - Kampas kopling yang tugasnya sebagai penyalur ( penghubung/ pemutus ) tenaga dari mesin ke transmisi, tentunya selalu diharapkan dalam kondisi prima. Baik motor yang menggunakan kampas manual ataupun matic, menjaga komponen ini menjadi sangat perlu mengingat biaya pergantiannya juga lumayan.

Biasanya, kampas kopling akan berusia lebih kurang 2-tiga tahun dalam pemakaian normal. Sebaliknya, mungkin anda akan mengganti kampas dua-3 kali dalam dua tahun...?? Lalu bagaimana cara menjaga kampas kopling supaya nir cepat aus? Berikut uraiannya..

1. Ganti oli mesin secara teratur

Pada sepeda motor yg menggunakan sistem kopling basah, pergantian oli pula berpengaruh pada cepat atau lambatnya proses keausan kampas kopling. Oli mesin yg pergantiannya teratur, bisa membantu usia kampas lebih usang .

Dua. Sesuaikan kecepatan mesin dengan perpindahan gigi (speed)

Saat melaju dijalanan yg menanjak, otomatis putaran mesin menjadi rendah. Apabila ketika itu sedang menggunakan speed 4, maka ganti ke speed yang lebih rendah (speed tiga). Jangan abaikan mesin seperti hendak

3. Hindari menekan tuas kopling setengah

Tanpa disengaja, hal ini sering dilakukan. Terlebih ketika anda berada di tengah kemacetan yang cukup panjang. Sebaiknya selalu posisikan perseneling di posisi netral pada saat pergantian gigi, dan lakukan sehalus mungkin agar kopling tidak terhentak/ mendadak menerima beban.

Selain memeperlakukan tuas kopling sehalus mungkin dalam menekan dan melepasnya, maka lakukan juga penyetelan tuas kopling dengan jarak bebas ( kekencangan/ free play ) yang geraknya tidak gampang selip dan menyentak.

Sekian cara sederhana untuk menghambat cepatnya kampas menjadi aus/ habis, moga bermanfaat. Salam Motovlog!.

About ucupoca

Seorang lelaki yang terlahir terlanjur ganteng maksimal. Terus berusaha memajukan ucupoca agar menjadi salah satu website otomotif terbaik untuk para pembaca fzm yang tercinta.

Related Posts